Game Anak Orang Tua
This research is motivated by the views of parents seeing their children playing online games, especially FIFA Ultimate Team because there are many online and offline tournaments held in Surabaya. The purpose of this study was to determine the perceptions of Surabaya parents towards the FIFA Ultimate Team online game. The research method uses a qualitative approach with a theoretical model by David Krech and Richard S. Cruthfield which is divided into two factors, namely functional and structural factors. Data collection techniques were carried out by in-depth interviews. The results of this study indicate several perceptions of parents who have different perspectives on the FIFA game. Then an opinion emerged stating that in the game FIFA has a player trading system with the aim of teaching children about economics and financial management. However, there are also parents who think that trading in the FIFA game is feared to interfere with their child's academic achievement.
Harga, Rendah ke Tinggi
Indonesia Game Rating System (IGRS), inisiasi dari Kementerian Komunikasi dan Informatika, menghadirkan aplikasi Gimbot: Gim Bimbingan Orang Tua untuk membantu orang tua memahami rating game dan konten yang cocok bagi anak.
Direktur Ekonomi Digital, I Nyoman Adhiarna mengungkapkan saat ini penting bagi orang tua untuk mendampingi anak bermain game. Pasalnya, saat ini banyak genre game yang muncul seperti aksi, role player, first person shooter, hingga real time strategy.
Banyaknya genre game tersebut membuat anak-anak bermain game tidak sesuai dengan usianya sehingga dapat berdampak terhadap masa depannya. Dalam hal ini, orang tua perlu berperan membantu mengawasi anak dengan memahami peringkat game (game rating).
"Aplikasi Gimbot hadir utamanya untuk memberikan informasi rating game kepada orang tua, sehingga orang tua bisa dapat gambaran tentang konten game yang dimainkan anak, dan bisa merekomendasikan tepat atau tidaknya game tersebut dimainkan oleh anak," ungkap Adhiarna dalam keterangan tertulis, Selasa (7/12/2021).
Adhiarna mengatakan melalui aplikasi ini, orang tua dapat terbantu dalam memilihkan game yang tepat dan sesuai dengan usia anak. Dalam aplikasi ini, orang tua juga disajikan visual menarik untuk menggambarkan konten-konten yang bisa dimainkan anak berdasarkan tahapan usia.
Selain itu, narasi terkait konten-konten game juga telah disesuaikan dengan usia anak. Dengan demikian, orang tua maupun para pengguna akan lebih mudah menerima informasi yang disampaikan.
Di samping mengedukasi orang tua, Adhiarna menyebut aplikasi Gimbot: Gim Bimbingan Orang Tua hadir sebagai kontribusi nyata untuk memajukan industri game, publisher, developer game, maupun pengguna game di Indonesia. Guna mendorong hal ini, Kominfo menggandeng berbagai pihak untuk melakukan sosialisasi terhadap masyarakat, khususnya orang tua.
"Selain mengedukasi orang tua tentang rating game, pemahaman orang tua atas sebuah pilihan game melalui aplikasi Gimbot akan memberikan dampak lain kepada industri game. Dalam hal ini, Kominfo bekerja sama dengan berbagai pemangku kepentingan, termasuk pengembang game, penerbit game, asosiasi dan berbagai komunitas masyarakat untuk terus menyosialisasikan IGRS dan aplikasi Gimbot kepada orang tua, para guru, dan masyarakat luas," paparnya.
Adhiarna pun menambahkan saat ini aplikasi Gimbot Gim Bimbingan Orang Tua juga telah tersedia di Google Play Store. Orang tua dapat mengunduhnya secara gratis melalui beberapa langkah berikut.
Setelah aplikasi ter-install, kata Adhiarna, orang tua perlu memasukkan nama anak sesuai usianya. Nantinya, orang tua akan disajikan dengan beberapa pertanyaan terkait konten game dan pilihan ganda tentang kesesuaian usia anak dengan narasi yang dijabarkan. Jika orang tua sudah menentukan pilihan, aplikasi ini akan memunculkan poin.
Informasi lainnya tentang rating game bisa didapatkan melaluiInstagram dan Twitter @gameratingid, Facebook Page Indonesia Game Rating System. Untuk mengetahui rating game dapat dicek melalui link https://igrs.id/.
%PDF-1.5
%µµµµ
1 0 obj
<>>>
endobj
2 0 obj
<>
endobj
3 0 obj
<>/Font<>/ProcSet[/PDF/Text/ImageB/ImageC/ImageI] >>/Annots[ 19 0 R 22 0 R] /MediaBox[ 0 0 595.4 841.6] /Contents 4 0 R/Group<>/Tabs/S/StructParents 0>>
endobj
4 0 obj
<>
stream
xœÍksÜ6î»güôqÕ±e‘zg:ž:¯kÒKš‡{77I?ÈYÇëØÞÝnV—ËýÜþ’Ão‰ë͵7síx#‘ € €ÔÉÙf{ý±ÿ°M¾ÿþäl»í?,.çÉ»“óÕúדó¯ëË“WýÕõ²ß^¯–§§ÉÃÇ�’ßš*k«$‡ÿË6+«DVY•4UŽîNžÝõW—Uòx•¼>ÔæYÓШw³'éq5{„?Ï҆ߒô¸œ=O»Ù*=ngCzÜÌ6зL…˜õØt›V³iã@ð*=®g—iË}s컆>óp3ш%"¡!HÊgøCÔu—Üu–
éÌrƒ?I*ÊÙ/Ø‹ƒ®õ ‚Œ?ØDد#’)™…/™˜«Vdõ~ Zàu�+p¢o£8üš*ZiLgE]$¤rKk±QÍ
kÓR¡4FšlnVÛ r@ˆØï[ó#”3Aþ
Wa¥Û3lÊñMà�£Ÿ—©(6ã61
|[›®ËšÂb”’ $Ðr ¡�póÃ4ÂìN«rß
V"«ôj£Üßâ”ôó26²h³